Fotografer terbaik pameran YKAN sampaikan pesan stop eksploitasi hewan
Pemenang karya fotografi terbaik kategori mamalia di pameran yayasan konservasi Alam Nusantara (YKAN) bertajuk “Misi Lestari 2023: see Nature”, Tinton Aryo menyampaikan pesan kepada masyarakat agar berhenti melakukan eksploitasi hewan.
“Saya ingin sampaikan stop eksploitasi hewan, karena mereka juga berhak hidup di alam bebas,” katanya usai menerima penghargaan karya terbaik.
Pesan itu disampaikan melalui foto ekspresi tiga ekor beruk yang memanjat pohon dan melihat alam luas. Visual tersebut, menurut dia, bisa menunjukkan kepada masyarakat bahwa hewan juga ingin memiliki kebebasan hidup, sama halnya dengan manusia.
Foto tersebut, kata dia, diambil pada Agustus 2023 saat mengikuti pelepasliaran spesies di Way Kambas, Lampung, Sumatera Selatan.
“Saya bertemu tiga beruk ini, sekarang mereka sudah bebas menjelajahi hutan sesuka hati mereka,” ucapnya.
Ia mengatakan tiga ekor beruk itu sebelumnya ditemukan oleh Jakarta Animal Aid Network (JAAN) pada 2020 asat melakukan razia di Pelabuhan Bakauheni, Kabupaten Lampung Selatan, Provinsi Lampung.
Baruk Tersebut diselamatkan dari perdagangan hewan ketika masih berumur tiga bulan yang disimpan dalam keranjang buah untuk dikirim ke wilayah Jawa dan Bali, hingga akhirnya dilepsliarkan setelah melalui proses rehabilitasi selama tiga tahun.
“Mereka akhirnya diajarkan lagi untuk mengenal makanan di alam agar bisa survive dan membentuk kelompok baru “katanya.Dirinya berharap, tidak ada lagi masyarakat yang membeli satwa liar, khususnya monyet dan beruk di pasar hewan, karena ketika ada yang membeli dan kandang itu menjadi kosong, maka tidak lama kemudian akan segera terisi lagi dengan hewan yang baru.
